Sukses Pecah Telur, Pertama Kali Gregoria Mariska Rasakah Kemenangan Atas He Bing Jiao

Gregoria Mariska Tunjung mengawali kiprahnya di Malaysia Open 2023 dengan manis. Pebulutangkis tunggal putra yang karib disapa Jorji itu sukses memetik kemenangan di babak pertama.

Tidak tanggung-tanggung, pemain kelahiran Wonogiri itu menjungkalkan unggulan kelima dari China, He Bing Jiao. Tampil di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (10/1/2023) pagi, Jorji menang dua gim langsung, 21-11, 21-17.

Jorji pun sukses pecah telur. Ini menjadi kemenangan pertama dari empat pertemuan Jorji versus jagoan Negeri Tirai Bambu itu.

“Saya tentu senang dengan kemenangan hari ini atas He Bing Jiao. Ini kemenangan pertama saya dalam empat pertemuan. Meskipun begitu, saya tidak boleh terlalu puas karena masih ada pertandingan selanjutnya,” ujar Jorji usai laga melansir situs resmi PBSI.

Sebelum tanding di ajang level BWF World Tour Super 1000 ini, menilik rekor pertemuan kedua pemain, Juara Dunia Junior 2017 itu kalah 0-3 dari He Bing Jiao. Terakhir Gregoria kalah di Denmark Terbuka 2022.

Menurut Jorji, saat memilih lapangan, sebenarnya He Bing Jiao berada di posisi menang angin. Tetapi lawan terlihat ragu dan malah tidak yakin. Serangan-serangannya yang layak diwaspadai, juga malah tidak keluar.

“Kunci kemenangan kali ini, lawan di gim pertama memang tidak mampu mengontrol permainan dengan baik. Sementara saya bisa bermain baik. Kesempatan itu saya manfaatkan sebaik mungkin. Lawan juga sedikit ada pressure sehingga kurang berkembang permainannya,” sambungnya.

Ditambahkan oleh pemain rangking 15 dunia ini, tampil di Malaysia Terbuka adalah turnamen pertama di awal tahun ini. Dirinya memang tidak memiliki target secara spesifik. Dia hanya ingin menikmati permainan dan menampilkan performa terbaik setiap tampil.

“Harapan saya tahun ini ada titet juara yang bisa saya dapatkan. Selain itu, saya ingin meningkatkan rangking dunia. Semoga di akhir tahun ini bisa masuk 10 besar dunia,” harap Gregoria.

Ditambahkannya, dengan performa yang makin meningkat, dirinya berharap bisa menjaga momentum ini dengan baik. “Tampil di sini semoga bisa meningkatkan keyakinan dan kepercayaan diri. Apalagi di sini banyak yang mendukung saya,” tutup Gregoria.

Kemenangan juga diraih pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. Mereka sukses mengalahkan Margot Lambert/Anne Tran (Prancis), 21-16, 21-15.

“Senang bisa menang di partai pembuka, tapi harus lebih baik di pertandingan selanjutnya. Kami harus bisa bermain lebih baik dan lebih siap lagi. Permainan kami harus lebih bervariasi dan harus bisa mengontrol arah angin,” ujar Ana, sapaan Febriana usai laga.

Selanjutnya, Ana mengatakan mereka akan mempersiapkan diri dengan baik karena akan menghadapi lawan yang jauh lebih diunggulkan. Mereka pun bertekad bermain lepas dan tidak akan terpenjara dalam status unggulan pemain China.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *