Real Madrid kembali harus menelan hasil buruk saat berjumpa dengan Barcelona di El Clasico. Pada perjumpaan paling mutakhir, Real Madrid kalah dengan skor 0 – 1, hal ini membuat sebuah catatan buruk terkait keberadaan Gareth Bale di Real Madrid.
Real Madrid baru saja memaminkan laga El Clasico pada pekan ke – 26 La Liga, Minggu [3/3] dini hari. Bermain di Santiago Bernabeu, pasukan Santiago Solari justru harus menerima kekalahan dengan skor 0 – 1 lewat gol Ivan Rakitic.
Pada El Clasico edisi keempat di musim 2018/2019 itu, Solari memainkan Gareth Bale sejak menit awal. Pemain asal Wales jadi andalan di sisi kanan serangan Real Madrid. Bale bermain selama 61 menit, sebelum digantikan oleh Marco Asensio.
Kapasitas Gareth Bale tentu saja tidak perlu diragukan lagi. Namun, ketika dia bermain di El Clasico, eks pemain Tottenham itu kerap kali punya peruntungan yang amat buruk. Gareth Bale sering menelan kekalahan saat melawan rivalnya Barcelona.
Dalam Catatan Squawka, Real Madrid hanya mampu meraih kemenangan pada dua edisi El Classico sejak Gareth Bale bergabung. Sebagai catatan, laga yang dihitung hanya saat digelar di Bernabeu dan Gareth Bale bergabung ke Real Madrid pada musim 2013/2014.
Kemenangan tersebut salah satunya terjadi pada tahun 2014, saat Gareth Bael tidak bermain. Kala itu, Gareth Bale sedang cedera dan Real Madrid menang dengan skor 3 – 1. Sementara itu, satu kemenangan lain terjadi pada tahun 2017 silam.
Saat itu, Real Madrid menang dengan skor 2 – 0 pada laga Supercoppa Espana. Gareth Bale hanya duduk di bangku cadangan sepanjang laga berjalan. Marco Asension dan Karim Benzema mencetak gol untuk Real Madrid.
Santiago Bernabeu boleh saja dianggap sebagai tempat yang angker bagi para lawan Real Madrid. Namun, hal tersebut nampaknya tidak berlaku bagi Barcelona. Sebab, stadion kebanggan klub Real Madrid tersebut belakangan ini cukup ramah bagi Barcelona. Dua laga terakhir di Bernabeu, Barca selalu mendapatkan kemenangan.
