Jules Kounde selangkah lebih dekat ke Barcelona. Bek tengah asal Prancis itu akan segera merampungkan transfernya ke Nou Camp. Pemain ini diboyong dari Sevilla dengan mahar sebesar 55 juta euro atau sekitar Rp 833,2 miliar.
Kounde sendiri tidak hanya diminati Barcelona. Raksasa Liga Primer Inggris, Chelsea juga menaruh hati padanya. Lantas, mengapa ia lebih memilih ke Barcelona?
Terkuak alasan Kounde akhirnya lebih memilih Blaugrana ketimbang The Blues. Dalam pernyataannya ia mengatakan peran penting pelatih Barcelona, Xavi Hernandez yang berpengaruh dalam keputusannya.
“Aku sangat bangga, bersyukur, dan bersemangat karena aku datang ke sebuah klub yang sangat besar. Aku menantikan untuk mulai bermain, aku tidak sabar untuk bermain, dan aku sangat bersemangat,” beber Kounde.
Kounde dikabarkan akan segera menyelesaikan tes medis dan siap menandatangani kontrak jangka panjang berdurasi lima musim.
Menurutnya, gabung Barcelona adalah langkah besar dalam kariernya, dengan tanpa meremehkan Sevilla.
“Sevilla memang sebuah klub hebat, tapi bergabung dengan Barcelona itu adalah sebuah langkah lain dalam karierku di seluruh level, terutama di level keolahragaan.”
Ia tak lupa menyebut nama Xavi. Menurutnya, pembicaraan pribadi dengan Xavi selama beberapa kali akhirnya memantapkan langkahnya ke Barcelona.
“Aku paling berterima kasih kepada Xavi, aku telah berbicara dengan Xavi beberapa kali dan aku sangat tertarik dengan omongan dia. Perbincangan kami sangat mengalir, kami memandang sepakbola dengan cara yang sama.”
Barcelona sesungguhnya tengah dibelit masalah keuangan serius. Namun, klub dengan utang terbanyak di dunia itu justru bisa berbelanja pemain di bursa transfer musim panas ini dengan angka lebih dari Rp 1 triliun.
Selain Kounde, Barca sudah memboyong Andreas Christensen, Franck Kessie, Raphinha, dan Robert Lewandowski.
Kounde pun tak sabar unjuk gigi. Ia ingin segera bermain dan berjuang untuk meraih banyak gelar dengan klub asal Catalonia itu.
“Saya ingin bersaing di semua kompetisi dan mencoba untuk menang sebanyak mungkin, itu sebabnya saya di sini,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Klasemen MotoGP 2025 Usai Pecco Bagnaia Berjaya di MotoGP Austin
-
PBSI Akan Terapkan Sietem Baru dalam Promosi dan Degradasi Pemain Pelatnas
-
Klasemen Formula 1 2025 setelah GP China yang Dimenangi Oscar Piastri
-
Oscar Piastri Juara Formula 1 GP China 2025
-
Juventus Dipermalukan Fiorentina 0-3, Thiago Motta Menolak Mundur