Usia hanyalah angka. Begitulah yang ditunjukkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Pasangan senior ini mampu mencuri perhatian di Japan Open 2023.
Sebagai unggulan ketujuh, The Daddies berhasil melewati hadangan pasangan Korea Selatan, Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae dalam pertarungan ketat tiga set, 12-21, 21-10, 21-19
“Mengucap syukur alhamdulillah bisa melewati pertandingan hari ini dengan kemenangan. Pertandingan yang tidak mudah tapi kami berhasil melewatinya,” beber Ahsan melansir situs resmi PBSI.
“Ketika pindah lapangan di interval gim ketiga, kami lebih berani bermain dengan pola kami. Kami juga lebih berani bertahan maupun menyerang. Lawan pun terlihat kesulitan di sisi lapangan yang kalah angin itu,” sambungnya.
Ahsan mengakui mereka harus bersiap karena lawan yang akan dihadapi selanjutnya adalah rekan sepelatnas.
“Kami mau istirahat, mengembalikan kondisi dulu. Besok bersiap lawan Fajar/Rian.”
Sementara itu, Hendra mengakui kesulitan yang mereka hadapi di set pertama dan awal set ketiga.
“Di sisi lapangan gim pertama dan awal gim ketiga itu memang kalah angin, sangat terasa, jadi ketika kena serangan pengembalian kami tanggung semua. Apalagi pasangan Korea memiliki power yang cukup kuat. Sedangkan di sisi lapangan satunya sangat enak untuk menyerang.”
Nasib berbeda dialami Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana. Keduanya tak berkutik saat menghadapi unggulan empat dari Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang berakhir dengan skor 12-21, 10-21.
“Hari ini pertandingan yang sulit buat kami. Selain lawan yang memang mempunyai kualitas sangat baik, partner saya Bagas juga dalam keadaan tidak fit. Ini menjadi pelajaran buat saya bagaimana harus meng-cover saat partner cedera,” tandas Fikri.
Bagas Maulana mengakui dirinya mengalami cedera di pangkal paha.
“Saya mengalami sakit di pangkal paha sejak kemarin setelah pertandingan babak pertama. Sudah coba ditangani dan diterapi tapi tidak bisa langsung sembuh. Melangkah saja sulit rasanya.”
“Sebenarnya saya ingin mengulangi penampilan kemarin karena saya merasa sudah enak mainnya tapi sakit ini cukup mengganggu performa.”
Bagas mengakui saat ini ia ingin fokus memulihkan cederanya. Ia berharap prosesnya bisa berjalan sesuai harapan.
“Sekarang saya ingin fokus memulihkan dan menyembuhkan cederanya. Semoga sudah bisa 100% saat main di Australia pekan depan.”
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang menjadi unggulan pertama mendapat bye setelalah Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dari Denmark memilih walkover.
“Kami bersyukur bisa maju ke babak perempatfinal tanpa bertanding, tapi di sisi lain kami bersimpati untuk Kim (Astrup) yang harus pulang ke Denmark karena alasan keluarga. Doa kami yang terbaik untuknya,” aku Fajar.
Berita Terkait
-
Liverpool Benamkan Manchester City di Anfield
-
Chelsea Jamu Aston Villa di Pekan ke-13 Premier League 2024/2025
-
Big Match Pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Liverpool Jamu Manchester City
-
Indonesia Kirim Wakil di Semua Sektor, Ini Daftar Peserta BWF World Tour Finals 2024
-
Liverpool Petik Poin Sempurna di Kandang Southampton dalam Drama 5 Gol