Sempat Tertinggal dan Berbalik Unggul, Conte Puji Kinerja Inter Milan

Inter Milan sukses memetik kemenangan di pekan ke-23 Serie A Italia. Menghadapi rival sekota, AC Milan di Staidon Giuseppe Meazza pada Minggu, 9 Februari 2020 waktu setempat atau Senin dini hari WIB, Inter sukses memetik kemenangan. Internazionale menang dengan skor 4-2 atas tetangganya itu.

Pelatih Inter, Antonio Conte mengaku gembira dengan hasil tersebut. Mantan pelatih Chelsea itu memuji semangat dan kinerja para pemainnya. Sempat tertinggal dua gol di babak pertama, Inter akhirnya berhasil mengejar ketertinggalan dan berbalik unggul.

“Tentu saja ini malam spesial. Babak pertama kami sangat kesulitan, mungkin paling sulit musim ini dan ada risiko kami dibantai,” beber Conte.

Lebih lanjut pelatih asal Italia itu mengatakan timnya berhasil lepas dari tekanan di babak kedua. Lebih dari itu ia menilai para pemainnya berhasil belajar dari kesalahan di babak pertama untuk tampil lebih baik di babak kedua.

“Tapi, kami malah mampu bangkit, memperbaiki kesalahan, percaya dengan apa yang kami lakukan, dan kredit untuk para pemain,” lanjutnya.

Terlepas dari hasil tersebut, Conte mengatakan para pemainnya semakin matang. Ia mengakui hal ini menunjukkan para pemain Inter sudah siap untuk meraih prestasi.

“Terlepas dari hasil, saya senang melihat pemain bisa bertahan dari tekanan dan bangkit. Itu artinya mereka sudah siap untuk meraih sesuatu yang sangat penting,” tegasnya.

Empat gol Inter dicetak oleh Marcelo Brozovic di menit ke-51, Matias Vecino (53′), Stefan De Vrij di menit ke-70, dan Romelu Lukaku di menit ke-90+3. Sementra itu sepasang gol Milan dicetak oleh Ante Rebic di menit ke-40 dan Zlatan Ibrahimovic di menit ke-45+1.

Kemenangan di pekan ke-23 Serie A ini sangat penting bagi Inter Milan. Tambahan tiga poin membuat Inter kini mengemas total 54 poin dari 23 pertandingan. Inter pun berhak menempati posisi teratas dengan keunggulan selisih gol dari Juventus.

Sementara itu kekalahan ini membuat Milan semakin terpuruk. Tim berjuluk Rossoneri itu tertahan di urutan ke-10 dengan raihan total 23 poin dari 23 laga yang telah dijalani. Milan tidak boleh terus menelan kekalahan bila tidak ingin terancam di zona merah.

“Kami bermain dengan intensitas beda usai jeda dan pada akhirnya kami layak menang. Babak pertama berat buat kami, tapi semua orang di stadion melihat mentalitas dari tim Inter ini, betapa kami pantang menyerah dan terus bertekad menang,” ungkap striker Inter Milan, Romelu Lukaku yang berkontribusi satu gol di laga itu.