Para pemain Indonesia dalam kondisi siap tempur di All England 2023. Hal ini sudah terlihat sejak tiba di Birmingham, Inggris.
Antusiasme tinggi terlihat dari tim bulutangkis Indonesia saat menggelar latihan perdana. Wajah ceria nan semangat menghiasi sesi latihan yang berdurasi dua jam.
Fajar Alfian cs berlatih di empat lapangan Practice Hall Utilita Arena Birmingham. Satu jam pertama diisi tim tunggal dan ganda putra lalu di satu jam berikutnya giliran tunggal putri, ganda putri dan ganda campuran yang turun ke lapangan.
Latihan perdana ini difokuskan untuk mengembalikan fisik dan feeling pukulan. Selain untuk beradaptasi dengan cuaca yang dingin.
“Hari ini latihan pertama fokusnya mengembalikan stamina dan feeling pukulan karena kemarin sempat satu hari tidak latihan dan perjalanan panjang dari Jakarta,” ungkap Jonatan Christie melansir situs resmi PBSI.
Pemain yang karib disapa Jojo itu mengaku bersyukur tidak mengalami kendala dalam latihan tersebut.
“Puji Tuhan hari ini tidak ada kendala apapun. Besok ada latihan di Main Hall, semoga semuanya lancar,” lanjut Jojo.
Seirama dengan Jojo, The Daddies Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga menjadikan latihan pertama sebagai ajang recovery.
“Hari ini coba recovery dulu, mengembalikan kondisi dan adaptasi pukulan-pukulan lagi jelang pertandingan. Termasuk dengan cuaca yang dingin seperti ini,” kata Ahsan.
Hendra mengatakan dengan cuaca yang kurang bersahabat mereka harus perbanyak latihan.
“Dengan cuaca seperti ini memang pemanasannya yang harus diperbanyak. Jadi ketika masuk lapangan sudah benar-benar panas dan siap,” ujar Hendra.
Sementara pelatih ganda putri, Eng Hian menanggapi positif jatah 60 menit bagi anak asuhnya, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di latihan perdana ini. Menurutnya ini cukup optimal untuk mengembalikan kondisi otot-otot Apri/Fadia.
“Untuk Apri/Fadia hari ini lebih ke peregangan otot, biasa setelah perjalanan panjang pasti ada kaku-kaku. Jadi hari ini lebih untuk ngenakin badan, ngenakin gerakan,” sahut Eng Hian atau yang biasa disapa Didi.
All England 2023 sendiri bakal dihelat 14-19 Maret mendatang. Turnamen dengan level BWF Super 1000 ini memperebutkan hadiah total sebesar $1.250.000 Dollar Amerika Serikat.
Selamat berjuang para pemain Indonesia. Semoga Merah-Putih bisa berkibar di Birmingham.
Berita Terkait
-
Liverpool Benamkan Manchester City di Anfield
-
Chelsea Jamu Aston Villa di Pekan ke-13 Premier League 2024/2025
-
Big Match Pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Liverpool Jamu Manchester City
-
Indonesia Kirim Wakil di Semua Sektor, Ini Daftar Peserta BWF World Tour Finals 2024
-
Liverpool Petik Poin Sempurna di Kandang Southampton dalam Drama 5 Gol