Liverpool gagal memetik kemenangan saat menghadapi West Bromwich Albion beberapa waktu lalu. Pelatih Jurgen Klopp justru santai. Tak terlihat raut dan ekpresi marah darinya. Padahal ia bisa saja punya alasan untuk marah karena timnya mampu mendominasi pertandingan dan memiliki sejumlah peluang emas.
“Saya suka memenangkan pertandingan, terutama saat anda memang pantas menang. Untuk pantas meraih kemenangan [melawan West Brom], saya kira kami seharusnya bermain dengan lebih baik,” beber Klopp.
Lebih lanjut pelatih asal Jerman itu mengatakan ada hal-hal yang bisa dipahami dalam sepak bola. Beberapa aspek yang kurang terlihat di laga itu masih bisa dimengerti.
“Kami berlari berjuang, itu semua tidak mengapa namun harus melakukan hal-hal yang tepat lebih sering. Itulah yang saya katakan kepada anak-anak, saya tidak marah terhadap mereka, hal seperti itu bisa terjadi,” sambungnya.
Klopp yang pernah menangani Borussia Dortmund di Bundesliga Jerman tetap optimistis dengan timnya. Ia masih melihat timnya sebagai tim yang kuat. Apalagi beberapa hari sebelum itu mereka mampu memetik kemenangan telak tujuh gol tanpa balas atas Crystal Palace.
“Anak-anak adalah tim terbaik. Mereka adalah tim terbaik setelah menang 7-0, mereka adalah tim terbaik usai bermain imbang melawan West Brom, jadi itu tidak berubah,” tandasnya.
Meski mereka kurang menyukai hasil pertandingan kontra West Brom, tapi ia tak ingin terlalu mempermasalahkan. Laga itu sudah terjadi. Hasil tidak bisa diubah. Yang perlu dilakukan sekarang adalah mempersiapkan diri lebih baik dan belajar dari kesalahan agar tidak mengulangi hal yang sama di laga-laga berikut.
“Kami tidak senang soal itu [hasil melawan West Brom], tapi semua sudah usai, kami tidak bisa mengubahnya lagi. Kami hanya bisa memastikan untuk tidak mengulanginya lagi saat situasi yang sama terjadi,” tegasnya.
Liverpool saat ini masih berada di puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris. Sang juara bertahan masih dijagokan untuk mempertahankan trofi di akhir musim. Hanya saja Liverpool tak boleh lengah mengingat tim-tim lainnya juga bersemangat untuk merebut posisi tersebut.
Saat ini beberapa tim menjadi pesaing kuat. Beberapa di antaranya adaah Everton, Leicester City, dan Manchester United. Tim yang disebutkan terakhir itu sedang membaik. Grafik penampilannya semakin meningkat.
Tim lain yang patut diwaspadai adalah Tottenham Hotspur. Tim ini sempat moncer di awal musim hingga mampu menjadi penguasa klasemen. Namun dalam beberapa laga terakhir, performa tim besutan Jose Mourinho itu tak sebaik sebelumnya. Situasi ini sekiranya perlu diwaspadai Klopp dan Liverpool bila tidak ingin berakhir antiklimaks.
Berita Terkait
-
Liverpool Benamkan Manchester City di Anfield
-
Chelsea Jamu Aston Villa di Pekan ke-13 Premier League 2024/2025
-
Big Match Pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Liverpool Jamu Manchester City
-
Indonesia Kirim Wakil di Semua Sektor, Ini Daftar Peserta BWF World Tour Finals 2024
-
Liverpool Petik Poin Sempurna di Kandang Southampton dalam Drama 5 Gol