Duel antara Liverpool menghadapi Manchester City di pekan ke-28 Premier League 2023/2024 berakhir sama kuat. Pertandingan yang digelar di kandang The Reds di Stadion Anfield itu berkesudahan dengan skor 1-1.
Manchester City lebih dahulu memimpin melalui John Stones. Liverpool akhirnya menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Alexis Mac Allister di babak kedua.
Hasil imbang ini membuat kedua tim harus berbagi angka. Tambahan satu angka belum cukup mengembalikan Liverpool ke puncak klasemen.
Liverpool tertahan di posisi kedua dengan 64 poin, kalah selisih gol dari Arsenal di posisi pertama.
Sementara itu Manchester City masih bertahan di urutan ketiga dengan selisih satu poin lebih sedikit.
Dengan ini persaingan di papan atas Premier League makin sengit. Tim-tim tersebut harus bisa memaksimalkan laga-laga selanjutnya untuk mengemas poin bila tidak ingin terpental dari persaingan juara.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengakui tidak mudah bagi timnya untuk meraih poin di markas Liverpool.
“Momen-momen bagus dari kedua belah pihak. Kami memulai dengan sangat baik. Kami tidak boleh lupa ketika kami bermain di stadion ini, kalau tidak kami tidak punya peluang, karena tahu ini akan sangat sulit,” tandas Guardiola.
Lebih lanjut, pelatih asal Spanyol itu mengatakan duel ini sangat ketat.
“Itu adalah pertandingan yang ketat dalam hal momen. Bukan pertandingan di mana tim selalu mengendalikannya.”
Ia memberikan apresiasi kepada tuan rumah yang sudah memberikan ujian bearti bagi mereka. Mereka akhirnya selamat dari tsunami.
“Banyak pujian untuk Liverpool. Mereka kembali membuktikan apa yang telah mereka lakukan sungguh luar biasa dalam persaingan ini.”
“Saya tahu betapa sulitnya datang ke sini dan menang. Para pemain memberikan segalanya. Saya memberikan pujian kepada lawan dan mengambil poin. Kami tahu kami punya waktu 10-15 menit ketika terjadi tsunami dan Anda harus bertahan hidup.”
Di sisi lain, kubu Liverpool tak terlalu senang dengan hasil seri ini. Upaya Liverpool untuk kembali ke puncak klasemen masih belum berbuah manis.
Sebagaimana dikatakan Virgil Van Dijk, hasil ini tak ubahnya pil pahit bagi mereka.
“Babak kedua jauh lebih baik dibandingkan 15 atau 20 menit pertama babak pertama, menurut saya,” beber Van Dijk.
Bek asal Belanda itu menyayangkan mereka gagal mengantisipasi permainan tim tamu terutama di lini tengah.
“Setiap kali mereka bisa menemukan pemain bebas dan kami seharusnya menutup lini tengah sedikit lebih baik untuk membuatnya lebih mudah. Tapi cara kami bereaksi bagus. Kami punya peluang tapi kami tidak bisa mengubahnya menjadi pemenang.”
Secara keseluruhan hasil tersebut adalah pahit bagi mereka.
“Secara keseluruhan, pahit,” tegasnya.
Ia menilai mereka seharusnya bisa memetik poin sempurna terutama dari performa mereka di paruh kedua.
“Berdasarkan babak kedua, Anda merasa seharusnya memenangkannya. Tapi kita juga tidak bisa memungkiri bahwa dengan kualitas mereka, kita tidak bisa memungkiri bahwa mereka juga bisa menyelesaikannya.
Susunan pemain Liverpool versus Manchester City:
Liverpool (4-3-3): Kelleher; Gomez, van Dijk, Quansah, Bradley; Mac Allister, Endo, Szoboszlai; Diaz, Nunez, Elliott
Pelatih: Jurgen Klopp
Manchester City (3-2-4-1): Ederson; Ake, Akanji, Walker; Stones, Rodri; Alvarez, De Bruyne, Silva, Foden; Haaland
Pelatih: Josep Guardiola
Berita Terkait
-
Liverpool Benamkan Manchester City di Anfield
-
Chelsea Jamu Aston Villa di Pekan ke-13 Premier League 2024/2025
-
Big Match Pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Liverpool Jamu Manchester City
-
Indonesia Kirim Wakil di Semua Sektor, Ini Daftar Peserta BWF World Tour Finals 2024
-
Liverpool Petik Poin Sempurna di Kandang Southampton dalam Drama 5 Gol