Raihan apik tim beregu campuran junior Indonesia pada ajang Piala Suhandinata 2024 mendapatkan apresiasi dari induk organisasi bulutangkis Indonesia (PBSI).
Ketua Umum Harian PBSI, Alex Tirta bersama Pimpinan BNI 46 Cabang Surabaya Kurnia Andi Wijaya memberikan langsung apresiasi kepada skuad Garuda Muda yang berjaya di Nanchang, China.
Dalam laga yang digelar di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Sabtu (5/10) silam, Bismo Raya Oktora dan kolega menjadi jawara seusai mengalahkan China dengan skor 110-103 dalam sistem relay poin.
Gelar juara yang diraih Garuda Muda pada edisi 2024 menjadi yang kedua setelah sebelumnya pernah berjaya pada edisi 2019 silam. Saat itu di Kazan, Rusia, Indonesia kali pertama meraih gelar juara setelah menggalahkan China dengan skor 3-1.
Apresiasi digelar setelah turnamen WONDR By BNI Indonesia International Challenge 2024 di Jatim Expo, Surabaya, Minggu (27/10) berakhir. Apresiasi yang diberikan PP PBSI kepada para pemain membuat para atlet dan pelatih yang mengikuti Piala Suhandinata 2024 merasa tersanjung.
Pelatih sektor tunggal putri Indonesia, Indra Wijaya mengungkapkan bahwa adanya apresiasi dari PBSI dan juga sponsor yakni WONDR by BNI membuat ke depannya atlet yang berlaga makin termotivasi.
“Pertama-tama terima kasih kepada PBSI yang telah memberikan dukungan kepada para atlet-atlet muda Indonesia. Tanpa adanya dukungan dari semua pihak para pemain bisa memberikan pembuktian dan mereka merupakan aset yang sangat menjanjikan di masa mendatang,” ungkap Indra melansir situs resmi PBSI.
Senada dengan Indra, kapten tim beregu campuran Indonesia yakni Mutiara Ayu Puspitasari dan Bismo Raya Oktora merasa terhormat mendapatkan atensi lebih dari pengurus pusat PBSI dan juga sponsor.
Adanya apresiasi yang diberikan membuat atlet yang berlaga ke depannya bisa lebih semangat saat bertanding di event internasional.
“Kami merasa bangga dan senang dengan raihan gelar juara Piala Suhandinata 2024. Terlebih ada acara khusus di apresiasi kali ini membuat kami semangat untuk menatap turnamen lainnya,” ungkap Bismo.
“Saya juga merasa exited dengan acara malam apresiasi ini. Terima kasih kepada pengurus PBSI, pihak sponsor dan seluruh fan bulutangkis yang ada di Surabaya menyambut dan memberikan atensi untuk kami,” kata Mutiara Ayu.
Selain merebut Piala Suhandinata, Skuad Merah-Putih juga menambah dengan dua medali perunggu dari nomor individual. Dua medali dipersembahkan oleh Moh Zaki Ubaidillah (tunggal putra) dan Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine (ganda putri).
Perjuangan Ubed, sapaan akrab Zaki, harus puas menjadi semifinalis seusai langkahnya dihentikan wakil tuan rumah Wang Zi Jun 19-21, 20-22. Adapun Isyana/Rinjani dikalahkan pasangan Jepang, Ririna Hiramoto/Aya Tamaki dengan skor ketat, 21-23, 19-21.
Berita Terkait
-
Liverpool Benamkan Manchester City di Anfield
-
Chelsea Jamu Aston Villa di Pekan ke-13 Premier League 2024/2025
-
Big Match Pekan ke-13 Premier League 2024/2025, Liverpool Jamu Manchester City
-
Indonesia Kirim Wakil di Semua Sektor, Ini Daftar Peserta BWF World Tour Finals 2024
-
Liverpool Petik Poin Sempurna di Kandang Southampton dalam Drama 5 Gol